Zat
pemanis berfungsi untuk
menambah rasa manis pada makanan dan minuman. Zat pemanis dapat dikelompokkan
menjadi dua, yaitu :
1.
Pemanis alami
Pemanis
ini dapat diperoleh dari tumbuhan, seperti kelapa, tebu, dan aren. Selain itu,
zat pemanis alami dapat juga diperoleh dari buah-buahan dan madu. Zat pemanis
alami berfungsi juga sebagai sumber energy. Jika kita mengonsumsi pemanis alami
secara berlebihan, maka kita akan mengalami resiko kegemukan. Orang-orang yang
sudah gemuk badannya sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang mengandung
pemanis alami terlalu tinggi.
A.
Madu
Madu
adalah makanan yang mengandung
aneka zat gizi seperti karbohidrat, protein, asam amino, vitamin, mineral,
dekstrin, pigmen tumbuhan dan komponen aromatic.
Disamping
kandungan gulanya yang tinggi (Fruktosa 41,0%, Glukosa 35%, Sukrosa 1,9%), madu
juga mengandung komponen lain seperti tepung sari dan berbagai enzim
pencernaan. Di samping itu madu juga mengandung berbagai vitamin A, B1, B2,
mineral seperti kalsium, natrium, kalium, magnesium, besi, juga garam iodine
bahkan radium.
B.
daun stevia rebaudiana
Bertoni
mengandung
bahan pemanis alami nonkalori dan mampu menghasilkan rasa manis 70 - 400 kali
dari manisnya gula tebu, dapat dijadikan bahan dasar industri gula non-kalori
atau bahan dasar industri makanan serta minuman atau jamu tradisional. Rahasia
kemanisan stevia terletak pada molekul kompleksnya yang disebut steviosida yang
merupakan glikosida disusun dari glukosa, sophorose dan steviol.
stevia
aman, baik oleh umum maupun bagi penderita diabetes, hypoglycemia, candida,
tekanan darah tinggi dan kelebihan berat badan. Stevia merupakan
pemanis pilihan untuk generasi masa depan.Stevia merupakan salah satu
tanaman kesehatan yang paling diminati di dunia sekarang ini. Karena tubuh
manusia tidak memproses glikosida dari daun stevia tetapi mendapatkan
kalorinya.
Penelitian
ilmiah mengindikasikan bahwa stevia efektif meregulasi gula darah dan
kedepannya membuatnya normal.Studi juga mengindikasikan
bahwa stevia memberi efek berbeda pada orang tekanan darah rendah dan
tekanan darah normal.Dia juga menghambat pertumbuhan bakteri dan organisme yang
menyebabkan infeksi, termasuk bakteri yang menyebabkan gangguan gigi dan
penyakit gusi. gambaran Ini diperkuat dengan laporan pengguna stevia yang
lebih tahan terhadap serangan flu.
Air
pada konsentrat daun stevia dapat digunakan sebagai perawatan kulit.
Di Paraguay konsentrat stevia digunakan untuk membuat sabun herbal,
masker wajah, krim rambut dan shampoo.
Selama
masa balita diketahui bahwa makanan dengan pemanis seperti permen, es krim,
soda dan kue menyebabkan gigi berlubang. Banyak terdapat bakteri dimulut, pada
umumnya Strepcocci mutans, yang memfermentasikan gula menjadi asam. Asam ini
menempel pada email gigi yang menyebabkan gigi berlubang. Steviosida dan
Rebaudiosida A dari penelitiannya Das, 1992 disimpulkan bahwa keduanya tidak
menyebabkan gangguan pada gigi karena keduanya tidak dapat difermentasikan oleh
bakteri.
Stevia
dapat menurunkan berat badan dan mengatur berat badan karena dapat mereduksi
makanan bergula dan berlemak.Dari penelitian juga disebutkan bahwa stevia
mengatur mekanisme rasa lapar seseorang yang membuat kontraksi pada perut agar
rasa lapar datang lebih lambat. Keuntungan lain dari
penggunaan stevia adalah dapat meningkatkan kemampuan lambung dan
daya cerna pencernaan untuk mengurangi resiko pada perokok dan peminum.
Daun Stevia klon
BPP 72 mempunyai kandungan steviosida 10-12 % dan rebaudiosida 2-3 %. Selain
mengandung glikosida, juga mengandung protein, serat, karbohidrat, mineral,
vitamin A, vitamin C dan 53 komponen lainnya. Produknya berupa steviosida,
Rebaudiosida, ekstrak, dan konsentrat. Ekstraknya dalam bentuk steviosida dapat
mencapai kemanisan 70 - 400 kali dari gula biasa.
Sangat
dianjurkan bagi penderita diabetes atau masalah kelebihan berat badan/obesitas.
Boleh dikonsumsi bagi orang sehat untuk minuman sehari-hari. Gula stevia adalah
gula herba alami sehingga tidak mempunyai efek samping serta aman.
C.
Sirup agave
Sirup agave adalah
pemanis yang berasal dari tanaman agave, pada mulanya pemanis agave ini
digunakan untuk membuat tequila. Beberapa spesies agave yang biasa dijadikan
bahan pemanis antara lain Blue Agave (Agave tequilana), Salmiana Agave (Agave salmiana),
Green Agave, Grey Agave, Thorny Agave, dan Rainbow Agave. Sirup agave terasa
lebih manis dibanding madu tetapi tidak terlalu lengket.
Sirup agave lebih manis dibanding gula tebu dengan indeks glikemiknya yang lebih rendah. Sirup agave memiliki konsentrasi yang sangat tinggi dari fruktosa (90%) dibandingkan dengan glukosa yang hanya 10%. Karena indeks glikemiknya yang rendah, banyak yang menyarankan untuk mengkonsumsi sirup atau pemanis agave sebagai pengganti gula bagi penderita diabetes dan hyperglycemia, tapi anda harus berkonsultasi dahulu dengan dokter sebelum mengkonsumsi pemanis agave ini.
Karena kandungan fruktosanya yang tinggi, nampaknya anda harus berhati-hati terhadap efek samping negatif yang mungkin ditimbulkannya. Fruktosa dapat mengganggu metabolisme tembaga, sedangkan kekurangan tembaga dapat menyebabkan kerapuhan tulang, anemia, cacat arteri, cacat tulang, infertilitas, kadar kolesterol tinggi, dan serangan jantung. Selain itu, fruktosa juga dapat menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam asam urat, menyebabkan penuaan dini melalui kerusakan oksidatif, dan bisa membuat anda kegemukan.
D.
Sirup maple
Sirup maple dibuat dari
getah pohon maple (Acer saccharum), yaitu sejenis pohon perindang yang
biasa ditanam di taman atau tepi jalan, termasuk dalam family Sapindaceae,
berasal dari Amerika Utara termasuk Canada. Sirup maple mengandung banyak
mineral seperti kalsium, potassium, fosfor, mangan, seng dan besi, serta
mengandung kalori lebih sedikit daripada madu.
Sirup maple memberikan rasa yang unik, halus dan tekstur lembut pada makanan. Sirup maple biasa digunakan sebagai topping untuk pancake, waffle, dan roti bakar Perancis di Amerika Utara. Sirup maple juga dapat digunakan untuk membumbui berbagai makanan, termasuk: biskuit, goreng, es krim, sereal panas, dan buah segar. Juga digunakan sebagai pemanis untuk saus apel, kacang panggang, manisan ubi jalar, labu, kue, pie, roti, permen, milkshake, teh, kopi, dan toddies panas. Sirup maple juga dapat digunakan sebagai pengganti madu dalam anggur.
Sirup maple murni dari Kanada mengandung lebih dari 20 senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan manusia, 13 unsur di antaranya baru ditemukan. Unsur antioksidan yang baru dikenali di dalam sirup maple memiliki manfaat sebagai anti-kanker dan anti-diabetes. Studi sebelumnya, Federasi Produsen Sirup Maple Quebec sudah mengetahui bahwa produk ini mengandung mineral alami seperti zinc, thianine, dan kalsium.
Kandungan seng pada sirup maple akan memberikan anda perlindungan terhadap serangan penyakit jantung dan berfungsi sebagai antioksidan. Kandungan seng dan mangan secara bersama-sama berperan dalam menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan. Selain itu, mangan juga dapat bertindak sebagai suatu imunostimulan. Sirup maple juga sangat baik bagi kesehatan reproduksi pria.
Sirup maple memberikan rasa yang unik, halus dan tekstur lembut pada makanan. Sirup maple biasa digunakan sebagai topping untuk pancake, waffle, dan roti bakar Perancis di Amerika Utara. Sirup maple juga dapat digunakan untuk membumbui berbagai makanan, termasuk: biskuit, goreng, es krim, sereal panas, dan buah segar. Juga digunakan sebagai pemanis untuk saus apel, kacang panggang, manisan ubi jalar, labu, kue, pie, roti, permen, milkshake, teh, kopi, dan toddies panas. Sirup maple juga dapat digunakan sebagai pengganti madu dalam anggur.
Sirup maple murni dari Kanada mengandung lebih dari 20 senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan manusia, 13 unsur di antaranya baru ditemukan. Unsur antioksidan yang baru dikenali di dalam sirup maple memiliki manfaat sebagai anti-kanker dan anti-diabetes. Studi sebelumnya, Federasi Produsen Sirup Maple Quebec sudah mengetahui bahwa produk ini mengandung mineral alami seperti zinc, thianine, dan kalsium.
Kandungan seng pada sirup maple akan memberikan anda perlindungan terhadap serangan penyakit jantung dan berfungsi sebagai antioksidan. Kandungan seng dan mangan secara bersama-sama berperan dalam menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan. Selain itu, mangan juga dapat bertindak sebagai suatu imunostimulan. Sirup maple juga sangat baik bagi kesehatan reproduksi pria.
E.
Gula tebu
mengandung zat pemanis fruktosa yang
merupakan salah satu jenis glukosa. Gula tebu atau gula pasir yang diperoleh
dari tanaman tebu merupakan pemanis yang paling
banyak digunakan. Selain memberi rasa manis, gula tebu juga bersifat mengawetkan.
banyak digunakan. Selain memberi rasa manis, gula tebu juga bersifat mengawetkan.
F.
Gula merah
merupakan pemanis dengan warna
coklat. Gula merah merupakan pemanis kedua yang banyak digunakan setelah gula
pasir. Kebanyakan gula jenis ini digunakan untuk makanan
tradisional, misalnya pada bubur, dodol, kue apem, dan gulali.
tradisional, misalnya pada bubur, dodol, kue apem, dan gulali.
Gula merah atau gula Jawa biasanya diasosiasikan dengan segala
jenis gula yang dibuat dari nira, yaitu cairan yang dikeluarkan dari
bunga pohon dari keluarga palma, seperti kelapa, aren,
dan siwalan.
Bunga
(mayang)
yang belum mekar diikat kuat (kadang-kadang dipres dengan dua batang kayu) pada
bagian pangkalnya sehingga proses pemekaran bunga menjadi terhambat. Sari
makanan yang seharusnya dipakai untuk pemekaran bunga menumpuk menjadi cairan
gula. Mayang membengkak. Setelah proses pembengkakan berhenti, batang mayang
diiris-iris untuk mengeluarkan cairan gula secara bertahap. Cairan biasanya
ditampung dengan timba yang terbuat dari daun pohon palma
tersebut. Cairan yang ditampung diambil secara bertahap, biasanya 2-3 kali.
Cairan ini kemudian dipanaskan dengan api sampai kental. Setelah benar-benar
kental, cairan dituangkan ke mangkok-mangkok yang terbuat dari daun palma dan
siap dipasarkan. Gula merah sebagian besar dipakai sebagai bahan baku kecap
manis.
Kegunaan bahan
pemanis alami
1.
Madu
Guna :
ü mengikis lemak tanpa
menguras energi.
ü mencegah kelelahan
selama olahraga.
ü memiliki sifat
anti-bakteri yang membantu memperbaiki sistem pencernaan.
ü memiliki sifat
antikarsinogen.
ü mencegah dan sebagai
anti-tumor.
ü membantu dalam
pencegahan kanker.
ü mengobati sakit
tenggorokan.
ü bersifat antiseptik
yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri tertentu dan membantu menjaga luka
tetap bersih dan bebas dari infeksi.
ü bisa digunakan
sebagai obat alami dalam pengobatan & pertolongan pertama untuk luka (luka
bakar dan luka lainnya).
ü mempercepat penyembuhan
luka.
2.
Daun stevia
Guna :
ü Selain kandungan steviosida dan rebaudiosida, daun
stevia juga mengandung glukosida, protein, serat, karbohidrat, mineral, vitamin
A, vitamin C dan 53 komponen lainnya yang bagus untuk kesehatan tubuh.
ü rendah kalori sehingga
aman dikonsumsi oleh penderita diabetes dan obesitas.
ü bersifat
non-karsinogenik.
ü Tidak menyebabkan
gangguan gigi. Zat pemanis dalam stevia yaitu steviosida dan rebaudiosida tidak
dapat difermentasikan oleh bakteri di dalam mulut menjadi asam. Sedangkan pada
pemanis gula lainnya akan difermentasikan menjadi asam, dan asam ini yang
apabila menempel pada email gigi dapat menyebabkan gigi berlubang.
ü diyakini dapat
menurunkan berat badan dan mengatur berat badan karena dapat mereduksi makanan
bergula dan berlemak.
3.
Sirup Agave
Guna :
ü indeks glikemiknya
yang rendah, sehingga banyak yang menyarankan untuk mengkonsumsi sirup atau
pemanis agave sebagai pengganti gula bagi penderita diabetes dan hyperglycemia.
4.
Sirup Maple
Guna :
ü Sirup maple murni
dari Kanada mengandung lebih dari 20 senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan
manusia.
ü Unsur antioksidan
yang memiliki manfaat sebagai anti-kanker dan anti-diabetes.
ü Mengandung mineral
alami seperti zinc, thianine, dan kalsium.
ü Kandungan seng
memberikan perlindungan terhadap serangan penyakit jantung dan berfungsi
sebagai antioksidan.
ü Kandungan seng dan
mangan secara bersama-sama berperan dalam menjaga sistem kekebalan tubuh,
membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan.
ü Mangan sebagai
imunostimulan.
ü Baik bagi kesehatan
reproduksi pria.
ü Sirup maple
memberikan rasa yang unik, halus dan tekstur lembut pada makanan.
ü Sirup maple biasa
digunakan sebagai topping untuk pancake, waffle, dan roti bakar Perancis di
Amerika Utara. Sirup maple juga dapat digunakan untuk membumbui berbagai
makanan, termasuk : biskuit, goreng, es krim, sereal panas, dan buah segar.
ü Digunakan sebagai
pemanis untuk saus apel, kacang panggang, manisan ubi jalar, labu, kue, pie,
roti, permen, milkshake, teh, kopi, dan toddies panas.
ü Sebagai pengganti
madu dalam anggur.
5.
Gula aren
Guna :
ü gula aren memiliki
Indeks Glisemik yang sangat rendah yaitu IG 35, artinya penyerapan glukosa
berlangsung lambat sehingga pankreas tak perlu kerja keras lagi.
ü Selain itu IG yang
rendah membuat glukosa diserap secara perlahan yang berarti pula energi
tercipta secara perlahan sehingga tubuh bugar lebih lama.
ü Selama proses
pembuatannya, tak ada sedikitpun bahan kimia yang ditambahkan, sehingga lebih
aman untuk dikonsumsi.
ü Gula aren banyak
mengandung unsur farmakologi yang bermanfaat seperti Riboflavin, Protein,
Vitamin C, Thiamin, Niacin, Ascorbic Acid, Mineral, Kalsium dan lain-lain.
ü Riboflavin
membantu pembentukan antibodi, membantu terbentuknya energi, memperbaiki
kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki jaringan sistem
pencernaan.
ü Thiamin berfungsi
sebagai koenzim dalam metabolisme energi , membantu tubuh menggunakan protein,
serta memperkuat sistem syaraf.
ü Niacin berfungsi
sebagai koenzim dalam metabolisme glukosa, lemak dan alkohol. Selain itu Niacin
juga meningkatkan fungsi kerja otak dan menurunkan kadar kolesterol LDL.
ü Ascorbis Acid
memiliki fungsi antibiotik, mencegah asma dan dapat mencegah kanker
ü Kandungan gula
(sukrosa) lebih kecil
ü Untuk terapi asma,
kurang darah/anemia, lepra/kusta.
ü Mempercepat pertumbuhan anak.
ü Baik untuk meringankan batuk yang disertai demam.
ü Baik untuk
makanan awal bagi penderita penyakit typhus.
ü Baik untuk
diet, mengurangi panas pankreas, menguatkan jantung, membantu
pertumbuhan gigi sehingga kuat.
pertumbuhan gigi sehingga kuat.
ü rasanya manis dan
lezat, pas dengan lidah orang Asia dan Indonesia.
Efek samping
pemanis alami
1.
madu
efek samping :
ü Madu bisa mengandung spora bakteri
Clostridium botulinum. Bakteri ini memproduksi zat beracun yang bisa
menyebabkan penyakit botulisme pada anak sehingga madu tidak disarankan untuk
anak dibawah 1 tahun.
2.
Daun stevia
efek samping :
ü dapat menyebabkan
gangguan atau kesulitan reproduksi.
ü dapat menyebabkan perubahan pada gen yang mungkin juga dapat menyebabkan
kanker dan gangguan metabolisme energi.
3.
Sirup agave
efek samping :
ü Kandungan Fruktosa yang tinggi
dalam pemanis ini dapat mengganggu metabolisme tembaga, akibat dari kekurangan
tembaga adalah dapat menyebabkan kerapuhan tulang, anemia, cacat arteri, cacat
tulang, infertilitas, kadar kolesterol tinggi, dan serangan jantung.
ü fruktosa juga dapat menyebabkan
peningkatan yang signifikan dalam asam urat, menyebabkan penuaan dini melalui
kerusakan oksidatif, dan bisa menyebabkan kegemukan.
2.
Pemanis buatan
Zat pemanis sintetik (buatan)
merupakan zat tambahan pada pangan yang dapat menimbulkan rasa manis atau dapat
membantu mempertajam penerimaan terhadap rasa manis tersebut, sedangkan kalori
yang dihasilkan jauh lebih rendah daripada gula. Pemanis buatan tidak atau
hampir tidak mempunyai nilai gizi. saat ini pemanis buatan makin lazim
digunakan baik dalam industri makanan dan minuman dalam skala besar maupun
kecil, bahkan pemanis buatan juga digunakan sebagai pengganti gula dalam diet.
A.
Aspartame
Aspartam merupakan pemanis buatan dari golongan
gula non-sakarida yang banyak dipakai untuk produk-produk diet atau produk
rendah kalori. Aspartam lebih manis sekitar 180-200 kali daripada gula biasa
dengan konsentrasi yang sama. Artinya dengan menggunakan pemanis ini maka kita
hanya memerlukan 1/200 kali lebih sedikit aspartam dibanding dengan menggunakan
gula biasa.
Aspartam merupakan produk bubuk
kristal yang tidak berbau dan berwarna putih serta kestabilannya sangatlah
bergantung pada waktu, temperatur, pH, dan aktivitas air. Aspartam sangat
stabil apabila dalam keadaan kering, tetapi pada temperatur 30 hingga 80
derajat celsius (dipanaskan, disterilisasi,dan lain-lain) maka aspartam akan
kehilangan rasa manisnya. Oleh karena itu, pada makanan yang hanya sedikit atau
cukup mengandung airlah maka rasa manis aspartam akan tetap bertahan, aspartam
sendiri sangat baik untuk produk yang disimpan dalam pendingin atau dalam
keadaan beku.
B.
Xylitol
Xylitol adalah senyawa kimia organik
yang digunakan sebagai pemanis buatan pengganti gula. Biasanya akan terasa
dingin jika mencair dalam mulut, sering dipakai dalam permen dan tablet hisap.
Rumus kimia xylitol adalah (CHOH)3(CH2OH)2. Gula alkohol ini dapat dijumpai
secara alami pada berbagai buah dan sayuran, seperti bermacam jenis buah beri,
oat, sekam jagung, dan jamur. Senyawa ini dapat juga diperoleh melalui
ekstraksi serat jagung, pohon birch, raspberry,
plum, dan jagung.
Pertama kali, xylitol diperoleh dari
tanaman birch di Finlandia pada abad ke-20 dan diperkenalkan ke Eropa sebagai
pemanis yang aman untuk penderita diabetes. Satu sendok teh xylitol mengandung
9,6 kalori. Sebagai pembanding, dalam satu sendok teh gula terkandung 15
kalori. Kadar gula darah tidak banyak dipengaruhi oleh xylitol, sehingga
menyebabkan pemanis ini aman untuk penderita diabetes dan hiperglikemia.
C.
Sorbitol
Sorbitol
yang dikenal juga sebagai glusitol, adalah suatu gula
alkohol yang dimetabolisme lambat di dalam tubuh. Sorbitol diperoleh dari
reduksi glukosa, mengubah gugus aldehid menjadi gugus hidroksil, sehingga
dinamakan gula alkohol.
Rasanya lembut, memberi efek dingin
dalam mulut. Sorbitol digunakan sebagai pemanis buatan pada produk permen bebas
gula dan sirup obat batuk. Zat ini juga dikenal sebagai pemanis yang memiliki
nilai gizi karena mengandung energi sebanyak 2,6 kkal per gram.
D.
Acesulfam-k (acesulfam-kalium)
Acesulfam-k dengan rumus kimia
C4H4KNO4S atau garam kalium dari
6-methyl-1,2,3-oxathiazin-4(3h)-one-2,2-dioxide merupakan senyawa yang tidak
berbau, berbentuk tepung Kristal berwarna putih, mudah larut dalam air dan
berasa manis dengan tingkat kemanisan relative sebesar 200 kali tingkat
kemanisan sukrosa tetapi tidak berkalori.
Acesulfam-k telah disetujui oleh FDA
sebagai aditif pemanis untuk makanan pada tahun 1988. FDA merekomendasikan
acesulfam-k digunakan pada produk roti-rotian, makanan beku, yoghurt, kembang
gula, permen karet, produk susu kering, sirup dan saus. Juga untuk produk pasta
gigi, mouthwash dan pelapis obat. Acesulfam-k sering digunakan sebagai
kombinasi dengan pemanis buatan yang lain seperti aspartame, sakarin, atau
siklamat. Pada tahun 1995 pemanis ini juga digunakan pada minuman beralkohol.
Memiliki kestabilan yang baik pada suhu tinggi dan daya larut yang baik
sehingga pemanis ini dianggap cocok untuk berbagai produk.
E.
Sukralosa
Merupakan
derivate sukrosa yang diklorinasi dengan tingkat kemanisan 600 kali sukrosa.
Pada tahun 1988 pemanis buatan ini telah direkomendasikan FDA aman untuk produk
makanan dengan nilai ADImaksimal 10mg/berat badan. Salah satunya dikenal dengan
merek dagang “splenda”. Pemanis buatan ini telah digunakan pada beberapa produk
pangan, khususnya minuman ringan.
Klorinasi gula (sucrose), sudah banyak
ditemukan efek samping seperti timbul rasa cemas, serangan panik, sakit kepala,
gelisah, alergi, dan diare.
F.
Sakarin
Merupakan
pemanis buatan yang sering digunakan dalam makanan, minuman, dll. Sakarin
memiliki tingkat kemanisan 500-700 lebih tinggi dibanding sukrosa. Sakarin
dapat menimbulkan karsinogen, dan jika dikosumsi secara berlebihan dapat
menimbulkan penyakit kanker darah. Sakarin tidak mempengaruhi kadar insulin
dalam darah sehingga dapat digunakan untuk penderita diabetes.
G.
Siklamat
Siklamat adalah salah satu pemanis
buatan yang sering dipakai oleh produsen makanan dan minuman. siklamat banyak
dipakai oleh produsen makanan dan minuman karena harganya yang murah dan
memiliki kadar kemanisan yang lebih tinggi daripada gula pada umumnya. siklamat
memiliki tingkat kemanisan sebesar 30 kali dari tingkat kemanisan
sukrosa(Gula).
Siklamat yang memiliki tingkat
kemanisan yang tinggi dan enak rasanya tanpa rasa pahit walaupun tidak
berbahaya dan digunakan secara luas dalam makanan dan minuman selama
bertahun-tahun, keamanannya mulai diragukan karena dilaporkan dari hasil
penelitian pada tahun 1969 bahwa siklamat dapat menyebabkan timbulnya kanker
kandung kemih pada tikus yang diberi ransum siklamat. Hasil metabolism siklamat
yaitu sikloheksilamina mempunyai sifat karsinogenik.
H.
Neotam
Rumus kimia neotam adalah
C20H30N2O5.H2O dengan berat molekul 396,48. Dengan titik leleh yang rendah
yaitu 80,9 - 83,4oC. Kristal neotam berwarna putih dengan kandungan air sekitar
4,5%. Neotam mengandung asam karboksilat maupun grup amino sekunder dengan
nilai pKa masing-masing 3,03 dan 8,08. Pada suhu 25oC, kelarutannya dalam air
setara dengan aspartam yaitu masing-masing sebesar 12,6 g/l dan 10g/l.
Kelarutannya dalam air dan etil asetat meningkat dengan meningkatnya suhu.
Namun dalam etanol, kelarutan neotam jauh lebih baik dibandingkan dengan
aspartam. Dalam bentuk bubuk kering, neotam mampu bertahan selama 5 tahun pada
kondisi penyimpanan yang baik. Stabilitas neotam sangat dipengaruhi pH, kadar
air dan suhu. pH maksimum untuk kestabilannya adalah 5,5. Namun stabilitasnya
menurun dengan meningkatnya suhu. Meskipun demikian hal tersebut dapat
ditingkatkan dengan penambahan kation bervalensi dua atau tiga.
Neotam dapat dimetabolisis oleh tubuh dan
secara sempurna akan dikeluarkan melalui air kencing atau tinja, sehingga tidak
terakumulasi dalam tubuh. Sebuah penelitian penggunaan neotam telah dilakukan
pada orang dewasa sehat baik laki-laki maupun perempuan yang masing-masing
dibagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama tidak menerima asupan neotam
(placebo), kelompok kedua dan ketiga masing-masing menerima 0,5 dan 1,5 mg
neotam/kg berat badan setiap hari.
I.
Alitam
Adalah pemanis buatan campuran dari 2
senyawa turunan asam amino yaitu l-asam aspartat dan d-alanin serta satu
senyawa amida. Tingkat kemanisannya mencapai 2000 kali sukrosa, tanpa rasa
pahit dan rasa metal (dibandingkan denga sakarin yang memberikan aftertaste pahit
di pangkal lidah). Tahun 1986 oleh FDA (Food and Drug Administration) amerika
serikat, pemanis ini direkomendasikan untuk produk pangan termasuk roti-kue,
minuman ringan dan permen. Alitam memperoleh efek sinergis yang menguntungkan
jika dikombinasikan dengan pemanis rendah kalori lainnya.
Kegunaan bahan pemanis buatan
1.
Aspartam
Guna :
ü
mempunyai cita rasa
manis mirip gula tanpa rasa pahit
ü
tidak merusak gigi
ü
menguatkan cita rasa
buah-buahan pada makanan dan minuman
ü
digunakan
sebagai gula meja, di minuman (karbonasi dan non-karbonasi), jus, permen,
pudding, selai, jeli, dan breakfast cereal
2.
Xylithol
Guna :
ü
tidak menyebabkan kerusakan gigi
ü
mampu meningkatkan kepadatan tulang, sehingga dapat digunakan
untuk melawan osteoporosis
ü Infeksi telinga (otitis media akut)
dapat dicegah dengan mengunyah permen karet yang diberi pemanis xylitol
dikarenakan xylitol menghambat pertumbuhan bakteri di tuba Eustachio, yang
menghubungkan hidung dengan telinga.
ü meningkatkan aktifitas neutrofil, yakni
sel darah putih yang berguna untuk melawan berbagai infeksi
ü mampu mencegah infeksi oral jamur Candida
ü mampu menurunkan 80% kemungkinan
penularan bakteri Streptococcus mutans yang merusak gigi dari ibu ke bayi
3.
Sarbitol
Guna :
ü
bagi
penderita diabetes mellitus, sarbitol dapat menjaga kestabilan kadar glukosa
darah (agar tidak cepat meningkat karena metabolisme lebih lama dibandingkan
glukosa)
4.
Acesulfam K
Guna :
ü
sebagai
gula meja, di dalam permen, es krim, roti, kue, saus, sirup, makanan lainnya
dan minuman (karbonasi dan non-karbonasi)
ü
bisa
ditambahkan ke dalam kue kering (cookies) dan permen
5.
Siklamat
Guna :
ü
Pada konsentrasi rendah dapat menutupi kegetiran
dari beberapa buah-buahan.
6.
Sakarin
Guna :
ü sebagai
pemanis dalam produk makanan kemasan (minuman atau buah kalengan, permen karet,
selai, dan permen)
ü bahan
suplemen (vitamin dan sejenisnya)
ü bahan
obat-obatan dan pasta gigi
ü sebagai
gula di restoran, industri roti, dan bahan kosmetik.
7. Neotam
Guna
:
ü berpotensi sebagai penegas
rasa (flavor enhancer)
8. Sukralosa
Guna
:
ü Tidak menyebabkan
kerusakan gigi
ü banyak dipakai untuk minuman berkarbonasi, susu,
dan jus
9. Alitam
Guna
:
ü digunakan di berbagai produk
makanan dan minuman, dan juga sebagai gula meja
Efek samping pemanis
buatan
1.
Aspartame
Efek samping :
ü dalam jangka panjang akan nampak
perubahan yang menyebabkan penyakit ringan maupun berat. Aspartame punya efek
yang mendalam pada mood seseorang, kecemasan, pusing, panik, mual,
iritabilitas, gangguan ingatan, konsentrasi, sakit kepala/migraine, sakit persendian,
mati rasa, kejang otot, kegemukan, gatal-gatal, depresi, kelelahan, lekas
marah, tachycardia, insomnia, kebutaan, ketulian, jantung berdebar, sesak
nafas, gangguan berbicara, kehilangan indra pengecap, telinga berdengung,
vertigo, pengerasan otak atau
sumsum tulang belakang dan lupus.
ü Aspartame dapat menyebabkan berat tubuh
bertambah karena dapat membuat Anda kecanduan karbohidrat.
ü Aspartame adalah bahan kimia beracun yang
dapat merubah kimiawi pada otak dan sungguh mematikan bagi orang yang menderita
parkinson.
ü dapat menyebabkan koma, bahkan
meninggal bagi penderita diabetes, bila dikonsumsi dalam jangka waktu lama
.
ü
di
dalam tubuh, aspartame dapat terurai menjadi fenil alanin. Fenil alanin
sebenarnya termasuk asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh dan tidak
akan menjadi masalah bagi mereka yang kondisi tubuhnya sehat tanpa gangguan.
Namun untuk penderita penyakit keturunan phenyketonurea (PKU), yang tidak dapat
mencerna fenil alanin itu secara normal, kelebihan fenil alanin itu malah dapat
berakibat pada keterbelakangan mental.
ü
Aspartame
juga dapat terurai menjadi methanol. di dalam tubuh, methanol akan terurai
menjadi formalin & asam semut. Formalin saat ini banyak digunakan sebagai
pengawet, dan ternyata formalin dapat merusak retina mata sehingga mengganggu
penglihatan.
2.
Xylithol
Efek samping :
ü
memiliki
efek laksatif (menyebabkan diare) terhadap sebagian orang jika dikonsumsi lebih
dari 40 gram per hari, karena tubuh manusia secara alami memproduksi xylitol.
3.
Sorbitol
Efek samping :
ü
Kelebihan
konsumsi sorbitol dapat menimbulkan diare osmotic
ü
Juga
dapat menyebabkan sakit perut dan kembung.
ü
Konsumsi
sorbitol berlebih bisa memicu kram perut yang bisa amat menyakitkan.
ü
Orang
yang sangat sensitif terhadap sorbitol bisa mengalami muntah.
ü
Dalam
kasus yang jarang, konsumsi sorbitol dalam jangka panjang bisa menyebabkan
penurunan berat badan ekstrim
4.
Siklamat
Efek samping :
ü
dapat
memicu terjadinya kanker otak pada penggunaan jangka panjang.
ü
diduga
sebagai pemicu kanker kandung kemih dan memunculkan banyak gangguan pada
kesehatan, diantaranya tremor, migrain dan sakit kepala, kehilangan daya ingat,
bingung, imsomnia, iritasi, asma, hipertensi, diare, sakit perut, alergi,
impotensi dan gangguan seksual dan kebotakan.
5.
Sakarin
Efek samping :
ü Dapat
menyebabkan kanker kandung kemih
6.
Sucralose
Efek samping :
ü
tubuh
kita tidak sepenuhnya dapat mencerna sucralose, masih tersisa sekitar 15% dari
sucralose yang kita konsumsi. Berdasarkan penelitian, di dalam sucralose
terkandung zat klorokarbon, sejenis pestisida seperti DDT, yang dapat
mengakibatkan pembengkakan pada hati & ginjal, pengapuran di ginjal dan
memperkecil kelenjar timus, yang berperan dalam system kekebalan tubuh. Oleh
FDA, pemakaian sucralose dibatasi hanya 0-15mg / kg Berat Badan.
3 komentar:
wahhh,, Ternyata Anak Smp1 Ada yang blogger juga nihh,, Di follback yah :D
http://massadaw.blogspot.com
adam ?
ok, udah di join kok... ^^
Terima kasih ya atas infonya, sangat membantu untuk tugas.
Posting Komentar
Beri Komentar dengan kata-kata yang sopan yaa...
No Spam please ^^
Warning : Please Take Out With Full Credit !