Diberdayakan oleh Blogger.


RSS

[FF] Can You Hear Me ? (Part 2) by Suri Valentiani a.k.a. Choi MinAh (최 민 아)


Type                : Sequel
Tittle                : [FF] Can You Hear Me ? (Part 2)
Author             : Suri Valentiani a.k.a. Choi MinAh ( )
Facebook         : Suri Valentiani
Twitter             : @Im_YWnited210
Genre              : Romance, Sad
Cast                 : Author / Penulis (Aku) dan Henry Lau (SJ-M)

v  Rumah Sakit
    D okter Kim segera memeriksa telingaku, kemudian Dokter Kim memasangkan alat bantu pendengaran ketelingaku.
“bagaimana keadaan saya, dok ?” tanyaku khawatir.
“telingamu mengalami masalah, kamu tidak bisa mendengar dengan normal lagi”
“apa telingaku ini tidak bisa disembuhkan, dok ?” Dokter Kim hanya menggelengkan kepalanya. Mwoya ? jadi maksud Dokter Kim, aku tidak bisa mendengar suara kicauan burung, omelan guruku, canda tawa chingu-chinguku, dan suara member SNSD lagi ? Ya Tuhan, bagaimana jadinya hidupku ini tanpa bisa mendengar suara apapun ? akupun meninggalkan Dokter Kim sambil meneteskan air mata.
“gimana ?” tanya salah seorang chinguku. Tangisanku semakin deras. Untungnya kedua chinguku ini mengerti maksud dari tangisanku ini.

    T ak terasa liburan kali ini sudah berlalu. Akupun segera bangun dan bersiap-siap ke sekolah. Tapi ada satu hal yang mengganjal dipikiranku, telingaku. Apa yang akan dikatakan oleh chinguku yang lain tentang kekuranganku ini ? terdengar suara klakson mobil yang sepertinya memanggilku. Akupun segera tersadar dan berlari keluar.

  v  Sekolah
    S ejak kedatanganku, orang disana terus memperhatikanku, seakan-akan menghina diriku. Apa mereka tau tentang keadaanku ini ? aku jadi ketakutan sendiri.
“psst, ehh. Kau lihat yeoja itu ? dia itu tuli” bisik seorang yeoja menghinaku. Aku mendengar dengan jelas apa yang dibicarakan oleh mereka dengan alat bantu pendengaran pemberian Dokter Kim ini.

“iya. Diakan yeoja yang katanya sombong itu, kan ?” bisik yeoja yang lain. Mendengar hinaan yang secara tidak langsung menyinggung perasaanku itu, akupun menjadi emosi.

“eh, apa maksud kalian bicara seperti itu ?” bentakku kepada dua yeoja itu.

“wahh, kau bisa mendengar kami bicara ya ? bukannya kau tuli ?” emosi mulai menguasai pikiranku. Kutarik rambut panjang hitam yeoja itu. Sementara yeoja yang satunya lagi memilih menghindar. Yeoja itu terus berteriak minta tolong. Tiba-tiba alat bantu pendengaranku ini membuat telingaku sakit. Terpaksa kulempar alat bantu itu. Mempunyai kesempatan, yeoja itupun langsung membalas menarik rambutku. Kemudian dia menghempaskanku kelantai.

“rasain ! makanya jangan sok disini !” kedua yeoja itu meninggalkanku sambil menertawakanku. Aku tidak bisa mendengar suara apapun, meski suara angin sekalipun. Seorang namja datang menolongku.

“kau tidak apa-mwoya ?” tanya Henry, tetangga yang dulu membuatku kesal.

“permohonanmu sudah terkabul. kau sudah puas sekarang ?” aku melepaskan genggaman tangannya dan berlari meninggalkannya.

    A ku memasuki kelas. Suasana terasa pengap, semuanya melirikku. Akupun segera duduk dibangkuku. Sial ! ada yang mengerjaiku dengan membasahi bangkuku hingga rokku menjadi basah. Mereka menertawakanku. Akupun segera meninggalkan kelas yang pengap itu.

    A ku berniat membolos hari ini. Aku berusaha mencari taksi sambil berusaha menutupi bagian rokku yang basah. Namun, aku tidak melihat satu taksipun yang lewat. Tiba-tiba sebuah mobil berhenti tepat dihadapanku. Sepertinya mobil itu tidak asing. Benar saja, ternyata itu adalah mobil milik tetanggaku, Henry. diapun keluar dari mobilnya dan langsung menarikku masuk ke mobilnya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Beri Komentar dengan kata-kata yang sopan yaa...
No Spam please ^^
Warning : Please Take Out With Full Credit !